Komik dan anime Naruto bisa dikatakan sebagai kisah yang menarik dengan kompleksitas cerita yang sederhana dan mudah dipahami. Genre yang dibawa oleh manga Naruto cukup lengkap, mulai dari petualangan, action, komedi hingga percintaan. Karakter utama juga memiliki latar belakang yang cukup kuat, karena dalam manga maupun animenya kerap dihidangkan cerita flashback atau kilas balik mereka.
Ternyata hampir semua karakter dalam cerita Naruto, memiliki kisah hidup yang sedih, karena dalam flashback sering diceritakan mengenai perjuangan dan pahitnya kehidupan yang harus mereka lalui. Berikut ini adalah 10 Karakter dalam cerita Naruto dengan kisah hidup paling sedih.
1. Kabuto Yakushi
Karakter Kabuto pertama kali keluar saat Naruto akan menghadapi ujian Chuunin. Karakter yang menunjukkan karakter jenius ini tampil dengan kelembutan hati seperti kawan. Namun seiring dengan berjalannya cerita akan muncul berbagai perubahan karakter Kabuto hingga dia menjelaskan sejarah hidupnya yang tidak memilki ingatan kapan dia lahir, siapa orang tuanya, dan tidak memiliki teman sama sekali. Hingga pada akhirnya Kabuto kecil dirawat oleh Nono yang berperan seperti ibu bagi Kabuto kecil.
Setelah beberapa waktu, Kabuto berpisah dengan Nono, karena Kabuto bergabung dengan organisai Root (yang diketuai oleh Danzo Himura). Kemudian setelah Kabuto tumbuh menjadi lebih dewasa, dia dikirim untuk sebuah misi berbeda dengan Nono. Namun karena suatu alasan, Kabuto dan Nono saling membunuh. Saat itu Kabuto tidak mengetahui alasan kenapa harus membunuh Nono, sedangkan Nono tidak mengenal Kabuto yang telah dewasa sama sekali. Saat itulah Kabuto bertemu dengan Orochimaru dan mengundangnya untuk menjadi bawahannya.
2. Kimimaro
Kimimaro bersumpah setia dan menyerahkan nyawanya pada Orochimaru sebagai pengikutnya yang paling setia. Pada pertarungan dengan Gaara Kimimaro bertarung habis-habisan meski dia tak punya tujuan lain selain mengikuti perintah tuannya, Orochimaru, hingga pada saat terakhirnya Orochimaru sendirilah yang mencabut nyawa Kimimaro.