Ketika rilis Amerika Serikat untuk film Carrie diundur dari bulan Maret menjadi Oktober, segera tampak bahwa hal itu adalah strategi marketing untuk merilis film tersebut pada masa Halloween. Namun menurut pemeran utama Chloë Grace Moretz, alasannya lebih dari sekedar itu.
Tentu, tanggal rilis di bulan Oktober lebih cocok untuk sebuah film horor, tapi Moretz mengklaim bahwa mereka juga membutuhkan waktu untuk proses syuting ulang beberapa adegan yang dimaksudkan untuk membuat film tersebut terasa lebih seram.
“Kami memanjangkan film itu,” kata Moretz. “Kami melakukan beberapa syuting ulang, dan menambahkan tiga adegan tambahan dengan Julianne [Moore] dan diriku untuk membuat film tersebut lebih dalam dan kelam.”
“Kami memanjangkan beberapa adegan yang butuh momen tambahan atau denyut tambahan untuk membuatnya lebih dalam,” lanjutnya. “Ini bukan masalah memotong sesuatu atau mencoba mengedit sesuatu; ini adalah menambahkan lebih banyak lagi untuk membuat film ini terasa lebih menakutkan dan lebih intens.”
Disutradarai oleh Kimberly Peirce dan juga dibintangi oleh Judy Greer, Gabriella Wilde dan Portia Doubleday, Carrie akan diputar sedikit lebih lambat di Inggris, dimana para penonton harus menunggu hingga tanggal 29 November 2013 untuk merasakan ketakutan yang ditebarkan oleh film tersebut.
Sumber: totalfilm.com
