Serial Boruto yang merupakan kelanjutan dari kisah Naruto sudah pasti menghadirkan karakter Naruto yang sudah berubah. Baik mereka yang semakin menua atau yang sudah berubah menjadi karakter dewasa. Namun, diantara banyaknya karakter Naruto tersebut, ada 8 karakter Naruto dengan gaya terburuk di Boruto. Ini alasannya.
Ninja yang ada di dunia Naruto adalah ninja dengan gaya modern. Mereka tidak minim gaya dengan pakaian serba hitam serta penutup wajah. Nah, salah satu karakter Naruto dengan gaya terburuk di Boruto adalah Chojuro. Chojuro yang tampil dengan kacamata tebal ini tampak sebagai anak yang manis dan jenius dalam seri Naruto. Sayangnya ketika anime ini berubah, penampilan Chojuro sama sekali tidak berubah, hanya ukuran tubuhnya saja yang membesar.
Selanjutnya yang merupakan salah satu dari delapan karakter Naruto dengan gaya terburuk di Boruto adalah Choji. Choji yang merupakan ayah dari Choco ini sebelumnya tampil imut di anime Naruto. Dengan bundaran di pipi gembilnya, Choji memiliki kekuatan serangan fisik yang luar biasa. Sayangnya di seri Boruto, Choji berubah menjadi gondrong, berkumis dan berjenggot meski masih memiliki bundaran di pipi.
6. Rock Lee
Selanjutnya ada Rock Lee yang menjadi salah satu karakter Naruto dengan gaya terburuk di Boruto. Rock Lee yang merupakan ayah dari Metal Lee ini memang memiliki seragam dari gurunya yang juga dikenakan oleh anaknya. Hanya saja untuk Rock Lee, seragam yang dikenakan malah terkesan aneh dengan robek di bagian lengannya. Hal ini membuat Rock Lee tidak lagi tampak keren. Apalagi wajahnya yang terkesan lebih kurus dari sebelumnya.
Di posisi ke lima ada Darui. Darui yang merupakan salah satu rekan aliansi desa Konoha saat perang ninja memiliki kulit gelap dan rambut berwarna putih. Namun karakternya berubah ketika serial menjadi Boruto. Dengan adanya kumis tipis di wajah Darui, membuatnya tidak memiliki kesan menakutkan lagi malah terkesan menjadi karakter Naruto dengan gaya terburuk di Boruto.
Si kembar sering punya bahasa sendiri—mereka bisa menangkap ekspresi wajah dan nada suara satu sama lain dengan sempurna. Jadi, kenapa nggak memanfaatkan itu untuk...