Si kembar sering punya bahasa sendiri—mereka bisa menangkap ekspresi wajah dan nada suara satu sama lain dengan sempurna. Jadi, kenapa nggak memanfaatkan itu untuk bikin musik? Ada semacam “indra keenam” yang jadi sumber kreativitas luar biasa.
Tentu saja, bermain musik bareng teman itu susah, apalagi dengan keluarga. Mereka bisa bikin kesal, tapi ya, keluarga nggak bisa ditinggalkan. Selain itu, mereka juga yang paling ngerti kita. Jadi, kenapa nggak coba hadapi suka-duka bikin band bareng orang-orang terdekat? Nah, berikut ini 7 band anak kembar dan berhasil bikin musik yang nggak terlupakan
1. Tegan and Sara
Si Kembar: Tegan dan Sara Quin
Tanggal Lahir: 19 September 1980
Duo asal Calgary, Kanada ini nggak cuma dikenal lewat musik pop mereka yang catchy, tapi juga lewat lirik yang emosional dan relatable. Lagu-lagu seperti Closer dan Everything is Awesome membawa mereka ke panggung global. Selain itu, memoar High School yang band anak kembar ini tulis memberikan gambaran tentang perjalanan hidup dan karier mereka, yang akhirnya diadaptasi menjadi serial oleh Amazon. Kreativitas mereka melampaui musik dan menjangkau dunia literatur serta layar kaca.
2. Bee Gees
Si Kembar: Robin dan Maurice Gibb
Tanggal Lahir: 22 Desember 1949
Bee Gees dikenal sebagai ikon disko, terutama berkat soundtrack untuk film Saturday Night Fever. Robin dan Maurice, bersama kakak mereka Barry, menciptakan harmoni vokal yang khas dengan falsetto mereka yang luar biasa. Meskipun fokus mereka adalah musik dansa, Bee Gees juga menulis banyak balada emosional. Dokumenter HBO How Can You Mend a Broken Heart mengupas kisah perjalanan mereka yang penuh lika-liku, dari puncak kejayaan hingga tantangan pribadi yang mereka hadapi.
Brandi Carlile nggak bisa dipisahkan dari si kembar Hanseroth. Phil dan Tim adalah rekan setianya sejak awal karier. Mereka nggak cuma memainkan instrumen, tapi juga ikut menulis lagu-lagu hits seperti The Story. Kolaborasi ini menciptakan harmoni yang unik antara vokal Brandi yang kuat dengan aransemen sederhana tapi penuh perasaan. Sampai sekarang, mereka masih jadi band anak kembar solid yang mengisi panggung-panggung besar di seluruh dunia.
4. The National
Si Kembar: Aaron dan Bryce Dessner
Tanggal Lahir: 23 April 1976
The National dikenal sebagai salah satu band indie rock paling berpengaruh. Aaron dan Bryce Dessner memainkan peran besar dalam menciptakan suara khas band ini—melodi gelap yang berpadu dengan lirik puitis. Selain bekerja untuk band, Bryce juga aktif memproduseri artis besar seperti Taylor Swift untuk album Folklore dan Evermore. The National sendiri adalah kombinasi sempurna antara bakat keluarga dan kepekaan artistik.
5. Shook Twins
Si Kembar: Katelyn dan Laurie Shook
Shook Twins punya gaya yang unik dan eksentrik. Selain memainkan alat musik seperti banjo, mandolin, dan glockenspiel, mereka sering memanfaatkan benda sehari-hari untuk menghasilkan suara kreatif, termasuk telepon dan telur emas. Musik mereka terinspirasi dari suasana pedesaan dan sering membawakan pesan-pesan positif. Dengan energi yang ceria, mereka menjadi favorit di festival musim panas, menciptakan pengalaman musik yang intim dan menyenangkan.
Styx adalah salah satu band anak kembar rock terbesar dari era 70-an, dengan hits seperti Come Sail Away dan Renegade. Chuck dan John memulai karier mereka saat masih remaja, bermain di band kecil sebelum akhirnya membentuk Styx bersama Dennis DeYoung. Keberhasilan mereka membuktikan kekuatan kolaborasi dalam keluarga. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, termasuk masalah kesehatan, mereka tetap menjadi ikon musik rock.
7. The Black Tones
Si Kembar: Eva dan Cedric Walker
Band rock indie asal Seattle ini terkenal dengan musik yang energetik dan autentik. Eva memukau dengan vokalnya yang kuat, sementara Cedric membawa irama yang dinamis dengan drumnya. The Black Tones mengambil inspirasi dari blues dan rock klasik, menciptakan suara yang unik dan segar. Selain tampil di berbagai konser besar, mereka juga berkolaborasi dengan musisi terkenal seperti Mike McCready dari Pearl Jam, yang menambah dimensi baru pada musik mereka.
Beberapa anime memiliki awal yang menjanjikan, namun ketika memasuki sekuel atau reboot, justru kehilangan sentuhan aslinya dan mengecewakan para fans. Berikut adalah daftar anime...