Bahkan setelah penelitian dan perjalanan selama bertahun-tahun, beragamnya jenis spiritualitas di Jepang masih saja dapat membuat tercengang dan kagum banyak orang yang mendalaminya.
Tiga dewi Shinto yaitu Ichikishimahime no kami, Tagitsuhime no kami dan Tagorihime no kami dikenal di Jepang sebagai Munakata dan dianggap sebagai pelindung untuk mereka yang bepergian melalui lautan. Namun mereka memiliki satu lagi peran yang sangat berbeda, sebagai Dewi Kecantikan Wanita.
Kuil mereka adalah pelengkap dari Yasaka-jinja dari Kyoto dan diberi nama Utsukushi-gozensha, dari kata Utsukushi yang berarti “cantik”, Gozen yang berarti “wanita” dan Sha yang berarti “kuil”. Menurut legenda setempat, bekas luka seorang wanita yang berdoa di kuil ini menjadi sembuh dan ia menjadi wanita yang sangat cantik.
Ternyata memang ada hubungan antara peran Dewi ini sebagai pelindung di laut dan kecantikan, yaitu upacara doa yang harus dilakukan masih berhubungan dengan kekuatan air; sebelum berdoa, para pengunjung diharuskan meminum air dari air mancur di depan kuil.
Hingga kini kuil ini dikenal karena populer di kalangan calon Geisha yang sedang magang (Maiko) dan bahkan juga dikunjungi oleh para pekerja, di industri kecantikan dan kosmetik.
Sumber: muza-chan.net