Sistem operasi di Android yang terdapat pada masing-masing produsen smartphone ternama telah melakukan beberapa perubahan? Perubahan oleh para produsen smartphone biasanya adalah, tampilan antarmuka, penambahan fitur, serta beberapa aplikasi tambahan dari masing-masing merek. Kemudian seperti apa tampilan Android yang belum tersentuh oleh tangan produsen smartphone?
Stock Android adalah jawaban yang pas dari pertanyaan di atas. Mungkin bagi sebagian orang tidak mengetahui akan istilah stock Android, namun arti stock Android sendiri adalah, sebuah sistem operasi dari Google yang belum mengalami perubahan dan penambahan
Lantas apa keuntungan dari stock Android?
Seperti sudah dijelaskan, pada stock Android ini minim tingkat kustomisasinya dan juga aplikasi bawaannya. Dengan begitu, smartphone yang memakai stock Android tidak akan terbebani oleh beragam aplikasi yang berjalan pada background, dan juga efek-efek dari tampilan untuk mempercantik tampilan antarmuka. Sehingga RAM sisanya pada smartphone dengan stock Android ini masih cukup lega dibandingkan dengan yang menggunakan bawaan dari merek-merek terkenal yang sudah dimodifikasi.
Kekurangannya? Mengingat aplikasi bawaan dan fitur yang dikasih minim, karena hanya menyertakan fungsi berkomunikasi dan aplikasi standar. Untuk kekurangan pada stock Android: tampilan yang minim tingkat kustomisasinya dan aplikasi bawaan yang standar, seperti pemutar musik, pemutar video, kamera, menulis pesan dan email, serta telepon. Itu juga harus direpotkan dengan memasang aplikasi satu-persatu sesuai kebutuhan kita, seperti aplikasi dukungan untuk membaca file presentasi.
